Jan 13, 2005

my bad habit

Salah satu dari sekian banyak kebiasaan buruk gue adalah terlalu cepat menarik kesimpulan tentang orang2 hanya berdasarkan kesan pertama.
kasarnya, i judge a book by it's cover.
Padahal nyatanya, beberapa temen deket gue sekarang adalah orang2 yang dulunya gue sebelin.
Malah cowo terakhir gue (yang sekarang udah mantan) awalnya adalah orang yang gue sebelin banget. Ternyata akhirnya gue malah jadian sama dia selama hampir 2 taun...
Sejak kuliah, kebiasaan gue belum banyak berubah. Ada beberapa orang yang awalnya gue anggap 'aneh', belakangan ini gue tau ternyata adalah orang yang asik & baik. Bahkan gue bisa ngabisin waktu berjam-jam ngobrol sama dia.
However, gue berharap bisa ngilangin kebiasaan jelek itu...

Yang bikin gue penasaran, sebenernya ada ga sih hubungan antara ketidaksukaan dengan ketertarikan?
Ada yang bilang batas cinta dan benci itu tipis banget.
Berarti, semakin besar ketidaksukaan kita terhadap seseorang artinya semakin besar kemungkinan kita cocok sama orang itu??
Just a theory...

4 comments:

  1. Daripada terlalu gampang percaya sama orang, sejak pertama kali, kata gua sih emang lebih bagus elo curigaan dulu, Min. Nanti baru pelan-pelan dinilai lagi, "oh ternyata nggak segitu jeleknya..".
    Ngomong-ngomong, beberapa temen deket elo sempet dulunya elo sebelin. Gimana dengan orang2 yg elo sebelin sekarang? Apa mereka dulunya termasuk yang elo nilai baik-baik?? Just wondering...

    ReplyDelete
  2. yasmin.. yasmin..
    gw jg ngrasa gitu koq, sometimes.
    berarti, gw dulu-dulunya sempet lo sebelin yaps??
    huehe, emang skarang gw baik? ^_^

    ReplyDelete
  3. well, beberapa orang yang gue nilai sangat baik pada awalnya ternyata memang ga terlalu cocok sama gue. mungkin gue kurang pinter menilai orang ya...

    ReplyDelete
  4. Anonymous8:39 PM

    'NgGa wrote :

    kalo uda terbukti bahwa beberapa orang terdekat lo adalah orang yg dulu lo benci.. (dan lo uda sadar).
    trus menurut lo sekarang gimana caranya 'melihat' orang baru?

    a)benci sebencinya ama orang itu, dan yakin (serta berharap) 'kelak' dia bakal jadi orang terdekat lo

    b)menghilangkan rasa benci/ga suka pada semua orang baru karena kita tahu ada 'kemungkinan' dia bakal jadi orang terdekat kita

    ReplyDelete

Humor me. Drop some comment.

The Other Blog

Dear all, This blog is not going to be updated often as I have created another one at www.floresianay.wordpress.com which will be focusi...